Ibu hamil sering mengeluhkan gusinya berdarah, padahal sebelum hamil gusi dan giginya jarang bermasalah. Apakah normal? Pengaruh hormon selama hamil ikut andil menyebabkan gusi lebih sensitif.
Namun, gusi berdarah saat hamil tidak boleh dibiarkan. Gusi berdarah akan mengarah pada kondisi yang disebut gingivitis gravidarum, yaitu peradangan gusi yang menyebabkan kemerahan, bengkak, dan nyeri, pada ibu hamil. Jika tidak segera ditangani, dapat menjadi infeksi yang menjalar ke jaringan penyangga gigi dan bakteri bisa masuk ke aliran darah dan sampai ke janin! Ngeri kan?
Penyebab gingivitis selama kehamilan
Gingivitis adalah peradangan gusi. Semua orang dapat mengalami kondisi ini karena tidak menyikat gigi dengan benar. Akhirnya lapisan bakteri yang lengket yang disebut plak akan terbentuk di gusi. Penumpukan plak di sepanjang garis gusi menyebabkan gusi menjadi merah, bengkak, dan nyeri.
Pada ibu hamil, lonjakan hormon dalam tubuh membuat seorang wanita lebih rentan terhadap gingivitis. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), gingivitis memengaruhi 60% hingga 75% ibu hamil.