Dalam memilih bentuk pola asuh, terkadang orang tua melihat dari pola asuh dulu yang diterapkan orang tuanya terhadap dirinya. Pola asuh zaman dulu tidak sedikit yang bersifat toxic sehingga mesti diputus dan tidak diterapkan dalam membesarkan anak-anak masa kini. Inilah yang dikenal dengan pola asuh Cycle-Breaking, memutus pola asuh lama yang toxic dengan pola asuh baru yang lebih adaptif.
Pola asuh Cycle-Breaking sendiri mulai banyak diterapkan keluarga muda. Karena sebagian orang tua menyadari memutus siklus untuk menghindari perilaku dan gaya pengasuhan yang dulu mereka alami sebagai anak agar tidak terulang di genarasi berikutnya.
Baca juga: Perbedaan Gaya Parenting dari Generasi ke Generasi
Cycle-Breaking Memutus Pola Asuh Toxic
Orang tua yang berkomitmen untuk memutus siklus atau menerapkan pola asuh Cycle_Breaking tentu saja punya tujuan dan harapan tersendiri. berusaha mengaakhiri pola asuh yang toxic dalam keluarganya.
Ketika bicara tentang pola asuh Cycle-Breaking, artinya bicara tentang orang-orang yang


