Ngidam merupakan hal biasa yang dialami oleh ibu hamil. Lantaran kehamilan yang dialaminya tidak hanya memengaruhi fisiknya, melainkan juga psikologis, hormonal secara bersamaan. Namun, urusan ngidam ternyata tidak hanya dirasakan oleh ibu hamil, tetapi juga suami ikut ngidam.
Kondisi ini tentu bikin Mums bertanya-tanya, mengapa bisa demikian? Adakah korelasi ilmiah antara suami ngidam dengan kehamilan istrinya? Masih wajarkah ketika suami ikut ngidam? Dan banyak pertanyaan lain seputar suami ikut ngidam yang perlu jawaban dari para ahli.
Baca juga: 4 Jenis-jenis Ngidam saat Hamil
Penyebab Fenomena Suami Ngidam
Walaupun tidak bisa dijelaskan secara ilmiah, fenomena suami ngidam adalah fakta yang terjadi di tengah masyarakat. Hal ini dikenal dengan istilah Couvade Syndrome atau Sympathetic Pregnancy, yaitu kondisi di mana suamu mengalami gejala kehamilan.
Mulai dari mual di pagi hari, penambahan berat badan, perubahan suasana hati, kelelahan hingga keinginan menggebu-gebu terhadap sesuatu. Bahkan tidak sedikit ngidamnya suami mengalahkan
